Sekarang ini teknologi sudah semakin maju, bahkan kemajuan teknologi ini telah memberi beberapa dampak dalam berbagai hal seperti film, buku, lagu, dll. Berikut ini saya akan memberi beberapa contoh dampak teknologi bagi hal-hal tersebut.
FILM
1. Batman
Sebenarnya film Batman memiliki seri yang cukup banyak, seperti Batman, Batman Returns, Batman Forever, Batman & Robin, The Dark Knights, dll. Jadi saya akan menjelaskan inti ceritanya saja.
Bruce Wayne, anak seorang pengusaha kaya, menyaksikan kedua orangtuanya dibunuh saat dia masih kecil. Sejak saat itu, ia berniat untuk memerangi kejahatan. Tidak seperti tokoh superhero lainnya yang memiliki kekuatan super, Batman tidak memiliki kekuatan super. Ia dapat memberantas kejahatan dengan berbekal pengetahuan yang luas, kecerdikan, keahlian di bidang olahraga, dan senjata-senjata yang menggunakan teknologi canggih.
Gambar Batman hendak melempar Batarang. Batarang adalah suatu alat sejenis bumerang yang memakai teknologi canggih. Batarang dapat dikendalikan dengan remote control, dapat meledak, memberikan sengatan listrik, dll.
FILM
1. Batman
Sebenarnya film Batman memiliki seri yang cukup banyak, seperti Batman, Batman Returns, Batman Forever, Batman & Robin, The Dark Knights, dll. Jadi saya akan menjelaskan inti ceritanya saja.
Bruce Wayne, anak seorang pengusaha kaya, menyaksikan kedua orangtuanya dibunuh saat dia masih kecil. Sejak saat itu, ia berniat untuk memerangi kejahatan. Tidak seperti tokoh superhero lainnya yang memiliki kekuatan super, Batman tidak memiliki kekuatan super. Ia dapat memberantas kejahatan dengan berbekal pengetahuan yang luas, kecerdikan, keahlian di bidang olahraga, dan senjata-senjata yang menggunakan teknologi canggih.
Gambar Batman hendak melempar Batarang. Batarang adalah suatu alat sejenis bumerang yang memakai teknologi canggih. Batarang dapat dikendalikan dengan remote control, dapat meledak, memberikan sengatan listrik, dll.
Batsuit adalah kostum yang dikenakan oleh Bruce Wayne setiap ia bertugas. Kostum ini tahan peluru, tahan api, bahkan dapat memberikan night-vision, infrared-vision, dan ultraviolet-vision. Sabuk yang dikenakannya dapat mengeluarkan tali kuat yang dapat dipakai untuk memanjat (grappling hook).
2. Ultraviolet
Sinopsis:
Laboratorium Senjata Amerika menemukan suatu virus di Eropa Timur dan mereka mencoba memodifikasi virus itu untuk membuat tentara menjadi lebih kuat dan cekatan. Akan tetapi, kenyataannya virus itu justru berkembang menjadi virus menular yang berbahaya dan disebut HGV atau Hemoglophagic Virus. Orang yang tertular virus HGV akan memiliki gigi yang tumbuh lebih panjang dari orang normal, karenanya penderita HGV sering disebut sebagai vampire. Selain itu, penderita HGV akan memiliki beberapa kelebihan, seperti penglihatan dan pendengaran yang tajam, tulang lebih kuat, dan dapat sembuh dari luka dengan lebih cepat. Akan tetapi, waktu hidup penderita HGV juga menjadi lebih sedikit, maksimal 12 tahun setelah terjangkit virus tersebut.
Violet, seorang wanita penderita HGV, mendapat tugas untuk mencuri koper yang berisi senjata rahasia dari Archministry. Setelah berhasil mencuri koper tersebut, Violet ditugaskan untuk menghancurkannya, akan tetapi Violet justru membuka koper tersebut karena penasaran. Ternyata isi koper itu adalah seorang anak laki-laki yang disebutkan bahwa darahnya mengandung semacam zat yang dapat membunuh semua penderita HGV di dunia. Violet menolak untuk membunuh anak laki-laki itu karena ia percaya bahwa pasti ada penawar untuk virus HGV. Karena itulah, Violet berusaha mencari penawar sambil melindungi anak tersebut.
Film ini cukup banyak menerapkan teknologi-teknologi canggih, seperti pemeriksaan DNA dengan teknologi canggih, warna pakaian berubah secara otomatis, sistem keamanan yang dapat mendeteksi seseorang dari suaranya, hologram, dll.
Sistem keamanan dengan cara memeriksa DNA seseorang
Warna pakaian dapat berubah secara otomatis
Memproyeksikan hologram
Sinopsis:
Sepuluh tahun yang lalu, terjadi suatu musibah di Jepang yang menyebabkan masyarakat Jepang terkena infeksi virus tidak dikenal. Dan 10 tahun setelah kejadian tersebut berlangsung, Jepang sekarang berada dalam pemerintahan GHQ. Sayangnya sistem pemerintahan GHQ sangatlah keras dan oleh karena itu, terbentuklah suatu kelompok bernama Funeral Parlor yang menentang pemerintahan GHQ.
Ouma Shu, seorang remaja laki-laki yang kehilangan ingatannya, tanpa sengaja bertemu dengan seorang perempuan bernama Yuzuriha Inori yang sedang dikejar-kejar oleh GHQ. Ternyata Inori adalah anggota dari Funeral Parlor dan vokalis dari grup musik online yang cukup terkenal bernama Egoist. Shu yang merupakan penggemar Egoist pun membantu Inori melarikan diri. Untungnya orang-orang dari Funeral Parlor juga datang membantu. Akan tetapi, tanpa sengaja Shu mendapat kekuatan yang dapat membuat pemilik kekuatan tersebut mengambil senjata (Void) dari diri orang lain. Sebenarnya kekuatan itu adalah milik dari ketua Funeral Parlor, tetapi karena sudah terlanjur berada dalam tubuh Shu, akhirnya Shu dimintai bantuan untuk membantu Funeral Parlor dalam melawan GHQ.
Di dalam animenya, radar ini dipakai untuk mendeteksi missile/rudal.
Endlave, robot yang dipakai dalam peperangan di anime ini.
Gambar ini menunjukkan komputer canggih yang bisa tampak seperti hologram.
Robot canggih.
Film kartun Jepang (baca: anime) ini menerapkan beberapa teknologi canggih dalam bidang militer seperti rudal/missile, robot, dll. Bahkan juga melakukan hacking untuk mematikan sistem keamanan. Hal-hal kecil pun tampak memiliki teknologi canggih, seperti alat sejenis ponsel yang tampilannya seperti hologram dan bisa digunakan untuk browsing internet, menelepon, merekam, dll. Mungkin saat ini alat tersebut belum ada tapi suatu hari nanti pastilah alat tersebut dapat dibuat.
LAGU
1. VOCALOID
Sebenarnya VOCALOID bukanlah judul lagu, akan tetapi VOCALOID merupakan suatu software yang berpengaruh di bidang musik. VOCALOID adalah software musik ciptaan YAMAHA. Software ini memiliki beberapa suara yang berbeda. Cara memakai software ini sebenarnya cukup gampang, kita hanya perlu menentukan nada suara dan memasukkan lirik lagu, setelah itu kita tinggal tekan tombol play maka lagu yang kita buat akan otomatis bernyanyi sesuai apa yang telah kita tentukan. Akan tetapi, tetap saja kita harus memiliki pengetahuan di bidang musik, jika kita tidak tahu apa-apa....lagu yang akan dibuat akan terdengar sangat aneh.
LAGU
1. VOCALOID
Sebenarnya VOCALOID bukanlah judul lagu, akan tetapi VOCALOID merupakan suatu software yang berpengaruh di bidang musik. VOCALOID adalah software musik ciptaan YAMAHA. Software ini memiliki beberapa suara yang berbeda. Cara memakai software ini sebenarnya cukup gampang, kita hanya perlu menentukan nada suara dan memasukkan lirik lagu, setelah itu kita tinggal tekan tombol play maka lagu yang kita buat akan otomatis bernyanyi sesuai apa yang telah kita tentukan. Akan tetapi, tetap saja kita harus memiliki pengetahuan di bidang musik, jika kita tidak tahu apa-apa....lagu yang akan dibuat akan terdengar sangat aneh.
Nah, beberapa perusahaan yang bekerja sama dengan YAMAHA telah menciptakan beberapa karakter yang bisa dipakai untuk bernyanyi dalam software tersebut. Jadi, kita tidak bisa memakai suara kita sendiri untuk menyanyikan lagu yang kita buat. Contohnya,
- Crypton Future Media menciptakan Hatsune Miku, Kagamine Rin, Kagamine Len, Megurine Luka, Kaito, Meiko, dll.
- INTERNET Co.,Ltd menciptakan Gackpoid, Megpoid, Lily, dll.
- AH-Software menciptakan SF-A2 miki, Kaai Yuki, Nekomura Iroha, dll.
- Dan masih banyak lagi....
Tentu saja tiap karakter memiliki ciri tersendiri karena pengisi suara karakter-karakter tersebut juga berbeda-beda. Dan mengikuti perkembangan zaman, YAMAHA membuat suara dari software ini semakin mendekati suara orang asli dan memproduksi suara dalam berbagai bahasa, seperti inggris, korea, mandarin, dll.
Berikut saya akan memberi beberapa contoh video VOCALOID ini, tapi tentunya tidak semua VOCALOID akan saya tampilkan....kalau ditampilkan semua bisa-bisa halaman blog saya ini jadi kepanjangan dong ^^.
Salah satu contoh video program VOCALOID menyanyikan lagu Melt.
Karakter yang dipakai adalah Hatsune Miku.
Hatsune Miku - Kocchi Muite Baby
Kagamine Len - Ikelenka
Kagamine Rin - I Like You, I Love You
Megurine Luka - Just Be Friends
SeeU - I=Fantasy
Dan sekedar tambahan, YAMAHA sering mengadakan konser bagi para VOCALOID ini. Tentunya bukan orang yang memakai pakaian seperti para VOCALOID dan menyanyikan lagu-lagu di atas panggung, tapi...para karakter VOCALOID itulah yang manggung. Bisa dibilang hampir seperti hologram karena kita seolah-olah benar-benar melihat mereka di atas panggung. Sebelumnya, para animator akan membuat animasi VOCALOID tersebut menyanyi dan menari yang kemudian diproyeksikan di suatu layar besar yang transparan di atas panggung. Jadi, tidak hanya manusia yang bisa manggung, tapi karakter animasipun juga bisa manggung.
Hatsune Miku - World is Mine
Kagamine Rin&Kagamine Len - Migikata no Chou
2. Kokoro
Lagu ini dinyanyikan oleh Kagamine Rin dan Kagamine Len, dua karakter dalam software VOCALOID yang saya sebutkan sebelumnya.
Lagu ini bercerita tentang seorang ilmuwan yang kesepian dan ia membuat robot canggih. Ia mengajari robot itu untuk melakukan berbagai hal termasuk bernyanyi. Akan tetapi, secanggih apapun robot, tetap saja robot tidak akan pernah mengerti perasaan manusia. Karena itu, sang ilmuwan bekerja keras untuk membuat suatu program yang dapat membuat si robot memiliki hati. Akan tetapi, sampai sang ilmuwan meninggal, ia tidak pernah berhasil membuat program tersebut. Suatu hari, sang robot secara ajaib dapat mengerti apa yang dirasakan sang ilmuwan. Ia akhirnya bertemu dengan roh ilmuwan tersebut dan bermain bersama dengan riang. Pada akhirnya roh tersebut menghilang dan sang robotpun menjadi rusak karena beban dari "hati" tersebut terlalu besar baginya.
Kagamine Rin&Kagamine Len - Kokoro with English Sub
Nah, contoh teknologi yang diterapkan dalam lagu tersebut yaitu robot. Zaman sekarang banyak orang membuat robot untuk berbagai hal, bahkan sudah ada robot yang bisa mengurus pekerjaan rumah. Tapi, seperti apa yang diceritakan di lagu tersebut, sampai kapanpun robot tidak akan pernah mengerti perasaan manusia.
3. VOiCE
Lagu ini juga dinyanyikan oleh salah seorang VOCALOID yang bernama Hatsune Miku.
Lagu ini bercerita tentang seorang anak perempuan yang hidup bersama dengan robot pribadinya di daerah peperangan. Karenanya, orang tuanya pun menjemputnya tapi mereka tidak mengajak serta robot itu. Hari demi hari berlalu, si robot dengan sabar menunggu majikannya pulang. Akan tetapi, pada suatu hari, datang beberapa robot yang hendak menyerang daerah itu. Si robot ini pun harus mengalahkan robot-robot tersebut demi melindungi rumah tempat tinggal majikannya karena ia yakin bahwa suatu hari nanti majikannya akan pulang ke rumah tersebut. Sayangnya, si robot tidak dapat mengalahkan semua robot-robot tersebut dan akhirnya si robot pun hancur. Suatu hari, si anak perempuan itu pulang kembali ke rumah tempat ia tinggal bersama dengan robotnya, tetapi ia tidak menemukan robotnya di rumah itu lagi.
Lagu ini juga dinyanyikan oleh salah seorang VOCALOID yang bernama Hatsune Miku.
Lagu ini bercerita tentang seorang anak perempuan yang hidup bersama dengan robot pribadinya di daerah peperangan. Karenanya, orang tuanya pun menjemputnya tapi mereka tidak mengajak serta robot itu. Hari demi hari berlalu, si robot dengan sabar menunggu majikannya pulang. Akan tetapi, pada suatu hari, datang beberapa robot yang hendak menyerang daerah itu. Si robot ini pun harus mengalahkan robot-robot tersebut demi melindungi rumah tempat tinggal majikannya karena ia yakin bahwa suatu hari nanti majikannya akan pulang ke rumah tersebut. Sayangnya, si robot tidak dapat mengalahkan semua robot-robot tersebut dan akhirnya si robot pun hancur. Suatu hari, si anak perempuan itu pulang kembali ke rumah tempat ia tinggal bersama dengan robotnya, tetapi ia tidak menemukan robotnya di rumah itu lagi.
Hatsune Miku - VOiCE with English Sub
Nah, sama seperti contoh yang saya sebutkan sebelumnya, teknologi yang diterapkan dalam lagu ini adalah robot. Tapi tidak seperti sebelumnya, robot kali ini dipakai dalam bidang kemiliteran. Teknologi yang berkembang pesat bahkan telah mempengaruhi militer pula sampai-sampai robot dapat dipakai untuk berperang.
BUKU
1. .hack//G.U.+
Buku komik ini sebenarnya merupakan alternatif cerita / versi cerita lain yang agak berbeda dari versi gamenya sendiri (.hack//G.U.).
Sinopsis:
Haseo, nama seorang PC (Player Character) dalam game online The World. Suatu hari, ia bertemu dengan 2 PC, yaitu Ovan dan Shino. Haseo sangat mempercayai dan menganggap mereka berdua itu sahabat terbaiknya. Akan tetapi, muncul kabar tentang adanya PC bernama Tri Edge yang berprofesi sebagai seorang PKer (Player Killer). Tidak seperti PKer pada umumnya, setiap PC yang dibunuh oleh Tri Edge secara aneh juga berdampak pada pemilik PC tersebut. Sang player akan jatuh koma dan tidak diketahui apa penyebabnya. Suatu hari, Haseo menyaksikan temannya, Shino, dibunuh oleh Tri Edge. PC Shino pun menghilang dan gadis pemilik PC Shino juga jatuh koma. Sejak saat itu Haseo berambisi menjadi PC terkuat demi mencari Tri Edge dan menyelamatkan Shino.
Komik Jepang (baca: manga) ini menerapkan teknologi seperti yang sudah ada sekarang ini, yaitu game online. Seperti halnya game online pada umumnya dimana kita bisa bermain game dengan orang-orang lain di seluruh dunia dengan menggunakan sambungan internet. Hanya saja, game online di manga ini tampak lebih canggih karena pemain memakai suatu alat khusus yang dapat memungkinkan pemain seolah-olah benar-benar berada di dalam game tersebut.
2. No. 6
Sinopsis:
Cerita dari No.6 mengambil setting kota futuristik pada tahun 2013. Hampir segala sesuatu di kota ini berjalan otomatis. Perawatan lingkungan oleh robot, penggunaan komputer-komputer canggih sebagai sistem keamanan, dll. Shion, seorang anak laki-laki yang tinggal di kota tersebut, adalah anak yang pandai. Pada hari ulang tahunnya yang ke-12, ia menyelamatkan seorang anak laki-laki bernama Nezumi yang bukanlah penduduk dari kota tersebut. Pertemuannya dengan Nezumi inilah yang mengubah kehidupan Shion.
Sinopsis:
Cerita dari No.6 mengambil setting kota futuristik pada tahun 2013. Hampir segala sesuatu di kota ini berjalan otomatis. Perawatan lingkungan oleh robot, penggunaan komputer-komputer canggih sebagai sistem keamanan, dll. Shion, seorang anak laki-laki yang tinggal di kota tersebut, adalah anak yang pandai. Pada hari ulang tahunnya yang ke-12, ia menyelamatkan seorang anak laki-laki bernama Nezumi yang bukanlah penduduk dari kota tersebut. Pertemuannya dengan Nezumi inilah yang mengubah kehidupan Shion.
Pada panel teratas, kita dapat melihat bahwa komputer tersebut dapat mendeteksi oksigen dan temperature tubuh manusia.
Robot seperti pada gambar di atas adalah robot yang digunakan untuk mengurus lingkungan dan memantau keadaan kota.
bnyak bgdz ma...hemmm kereenn :))
BalasHapusbanyak bgdz ma...phe kereennn,,
BalasHapus